Tips Merawat Lantai Rumah – Memilih material lantai rumah memang proses yang membahagiakan, khususnya saat pikirkan penampilan akhir interior rumah. Tetapi, tiap material akan mempunyai langkah perawatan yang lain juga.
Kekeliruan dalam perawatan lantai rumah bukan hanya akan menghancurkan penampilan bermaterial lantai itu, tetapi dapat memunculkan kerusakan yang mewajibkanmu untuk menukar material atau jalankan perbaikan rumah secara skala kecil.
Tidak ingin ini terjadi kepadamu, kan? Ketahui lebih dalam berkenaan watak material untuk lantai dan baca panduan dan trick untuk menjaga lantai rumah sesuai materialnya ini.
Tips Merawat Lantai Rumah Sesuai Jenis Materialnya
1. Ubin Keramik
Material ubin keramik sebagai salah satunya material untuk lantai rumah yang paling ringkas dalam soal perawatan. Cukup disapu dan dipel tiap hari telah cukup buat jaga kebersihannya. Tidaklah aneh bila lantai rumah dari ubin keramik jadi opsi terfavorit.
Tetapi, kamu perlu menyikat sisi ikatan atau nat keramik kadang-kadang. Sisi nat pada lantai rumah yang memakai keramik ialah sisi yang termudah kotor dan banyak jamur . Maka, yakinkan disikat sekali dalam satu bulan atau selamanya, beberapa waktu sekali.
2. Batu Alam Marmer atau Granit
Nyaris sama, berbeda keramik dan granit ialah perawatan dan penempatannya. Tetapi yang inginkan penampilan eksklusif dan menawan pada lantai rumah, material batu marmer dan granit bisa saja opsi.
Tetapi, karakter ke-2 material ini yang memiliki pori membuat membutuhkan perawatan extra bila dibanding dengan material lantai rumah awalnya.
Pertama, yakinkan lantai rumah dari marmer dan granit ini bebas dari kubangan air. Maka, bila terjadi curahan, cepatlah mengeringkannya dengan kain pel. Janganlah lupa untuk memberi coating extra pada batu marmer dan granit untuk memberi pelindungan tambahan pada lantai rumah. Jika memang perlu, kerjakan coating ulangi secara periodik.
3. Parket Kayu
Lantai parket kayu memang populer sanggup memberi kesan-kesan hangat serta lebih homey. Tetapi, sama seperti dengan lantai rumah dari batu alam, material ini tidak ramah pada kubangan air karena akan membuat gampang ringkih dan banyak jamur.
Selainnya pastikan lantai rumah dari parket masih tetap kering, saat mengepel lantai, pastikanlah kamu memakai kain pel yang lembap dan tidak begitu basah. Lantai parket rawan pada permukaan tajam dan gampang tergesek.
Maka, sebaiknya memberi karet perlindungan tambahan kesemua perlengkapan punyamu dan jauhi mengalihkan perlengkapan dengan digeret atau didorong, tetapi diangkat, untuk menghindar lantai rumah tergesek dan hancur.
4. Vinyl
Walau lantai rumah dari vinyl mempunyai penampilan seperti parket dan mempunyai ketahanan lebih bagus pada air, kenyataannya kamu harus juga menghindari lantai vinyl dari kubangan air karena sanggup menghancurkan lem yang dipakai untuk menyambung lembar vinyl ke lantai.
Disamping itu, material lantai rumah ini sama dengan parket, yakni kurang kuat pada permukaan tajam hingga karet perlindungan untuk mebel rumah dibutuhkan bila kamu pilih material lantai rumah satu ini.
5. Karpet
Lantai rumah dari karpet benar-benar rawan pada bakteri dan jamur. Maka, selalu yakinkan karpet pada kondisi kering dengan membersihkan memakai vacuum cleaner dengan teratur. Jika memang perlu, kerjakan pembersihan pada tungau dengan alat vacuum khusus secara periodik.
Walau sulit, perawatan teratur pada lantai rumah sebetulnya ialah hal simpel yang jangan diremehkan. Dengan perawatan yang benar dan baik, material lantai rumah punyamu pasti menjadi lebih tahan lama dan keelokannya akan selalu terlindungi untuk mendukung penampilan interior rumah.
